Data memiliki arti yang sangat penting bagi kelangsungan suatu perusahaan. Perusahaan membutuhkan penyusunan data baik agar dapat membantu para pengusaha maupun manajernya dalam mengambil sebuah keputusan. Data yang baik dapat disusun dalam sebuah database (basis data). Database memiliki arti penting dalam perusahaan agar dapat mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa data bisnis perusahaan. Database dianggap sangat penting, karena beberapa fungsinya yang meliputi:
Sebagai komponen utama atau penting dalam sistem informasi, karena merupakan dasar dalam menyediakan informasi.
Menentukan kualitas informasi yaitu cepat, akurat, dan relevan, sehingga infromasi yang disajikan tidak basi. Informasi dapat dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkanya.
1.Mengatasi kerangkapan data (redundancy data).
2.Menghindari terjadinya inkonsistensi data.
3.Mengatasi kesulitan dalam mengakses data.
4.Menyusun format yang standar dari sebuah data.
Lalu lintas komunikasi data melalui Internet dengan TCP/IP-nya telah menjadi suatu kekuatan telekomunikasi yang sangat besar. Tiap jam, menit, hingga detik, data-data elektronik yang berharga lalu lalang dalam Internet tersebut. Tentunya hal tersebut menggugah inspirasi orang-orang tertentu untuk mencoba mendapatkan data-data tersebut. Hal ini menjadi ancaman serius bagi sekuriti di Internet. Untuk itu, kita harus lebih waspada terhadap usaha-usaha yang mengancam integritas data yang kita miliki. Tulisan ini mencoba memberikan alternatif sederhana kepada para pembaca yang hendak memahami masalah sekuriti di Internet. Pada bagian akhir, terdapat sebuah daftar singkat yang berisi tentang sumber-sumber dokumen maupun situs di Internet yang berkaitan dengan tulisan ini dan dapat dijadikan referensi untuk lebih mendalami masalah sekuriti di Internet.
Secara umum, masalah sekuriti di Internet dapat dipandang dari dua sisi penting. Sisi pertama adalah integritas data yang dikirimkan melalui jaringan Internet (kita sebut saja integritas pengiriman data) dan sisi berikutnya adalah tingkat sekuriti dalam jaringan komputer itu sendiri (kita sebut sekuriti jaringan internal). Mari kita bahas satu-persatu dari sisi-sisi tersebut.
Pencurian pulsa makin marak dan merugikan masyarakat. Tapi tak ada yang dinyatakan sebagai pencurinya. YLKI meminta pemerintah lebih tegas karena kasus pencurian pulsa sudah berlangsung dua tahun.
kasus pencurian pulsa yang marak saat ini
"Harusnya ada pihak yang bersalah dam bertanggung jawab. Kemarin di peserta rapat nggak ada, operator, content provider nggak ada yang berani pasang badan," kata Anggota Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia Daryatmo, Rabu (12/10).
Kemarin, Daniel Kumendong melapor ke Polda Metro Jaya karena merasa dirugikan setelah menerima SMS dari content provider pada Agustus lalu. SMS dari nomor 9386 itu memberitahukan Daniel mendapat voucher belanja Rp 3 juta. Setelah registrasi, SMS terus masuk dan menggerus pulsanya Rp 2.000 per SMS.
"Tanpa konfirmasi dari provider ketika SMS hilang 2 ribu. Di sinilah yang menyebabkan saya keberatan secara pribadi," keluhnya.
Maraknya pencurian pulsa membuat Kementerian Komunikasi dan Informatika mengadakan rapat dengan BRTI, operator, YLKI dan perwakilan konsumen Selasa (11/10). Hasilnya mengecewakan karena tidak ada langkah konkret perlindungan konsumen. Sementara, pengelola mig33 membantah tuduhan terlibat dalam pencurian pulsa.
"Tidak pernah mempunyai fitur yang akan menyedot pulsa secara langsung. Kita dari Mig33 sampai sekarang tidak ada satupun aktivitas yang menginginkan atau membuat para pengguna tersedot pulsanya," kata Manajer Mig33 Kiki Rizki.
Masyarakat menunggu langkah konkret pemerintah menyelesaikan masalah ini. Misalnya dengan menindak pelakunya dan mengembalikan pulsa konsumen yang dicuri.(MEL)
.
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar